PENYULUHAN KESEHATAN MENINGKATKAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PIJAT BAYI
DOI:
https://doi.org/10.54040/jpk.v2i1.154Keywords:
penyuluhan, pengetahuan, pijat bayiAbstract
Penyuluhan kesehatan dilakukan agar ibu dapat memiliki pengetahuan dan pengertian yang lebih baik tentang pijat bayi dan dapat memanfaatkanya. Penyuluhan kesehatan tentang pijat bayi belum pernah dilakukan Posyandu Dukuh Ngrobyong Desa Jiwud Kecamatan Nglegok Blitar. Pengetahuan tentang pijat bayi yang mereka dapat berasal dari orang tua dan lingkungan sekitar, bahwa pijat bayi dilakukan bila bayi rewel atau sakit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan ibu tentang pijat bayi. Desain penelitian menggunakan pra-experiment dengan rancangan one group pre test – post test design. Kelompok ibu-ibu di ukur tingkat pengetahuan nya tentang pijat bayi sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan kesehatan. Populasi terjangkau berdasarkan kriteria inklusi (ibu yang memiliki bayi yang berusia 0-7 bulan dan hadir saat Posyandu diadakan) berjumlah 34 orang. Metode pengambilan sampel menggunakan tehnik simple random sampling dengan jumlah sampel 31 responden. Tehnik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan wilcoxon dengan piranti software SPSS 16. Hasil uji statistik dengan nilai signifikasi ? = 0.05. hsil penelitian diperoleh p = 0.000, p < ?. Ini berarti ada pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan ibu tentang pijat bayi. Peneliti memberikan saran agar penyuluhan kesehatan tentang pijat bayi menjadi program tetap posyandu untuk ibu-ibu khususnya yang memiliki bayi.