KEPATUHAN INTAKE CAIRAN DAN PROSES PERSALINANPADA PASIEN PEB DI RSUD JOMBANG
DOI:
https://doi.org/10.54040/jpk.v9i1.163Keywords:
kepatuhan, intake cairan, persalinan, PEBAbstract
Preeklampsia merupakan komplikasi kehamilan yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah disertai proteinuria pada wanita hamil yang sebelumnya tidak mengalami hipertensi. Biasanya sindroma ini muncul pada akhir trimester kedua sampai ketiga kehamilan. Pre eklamsi berat adalah suatu komplikasi kehamilan yang ditandai dengan timbulnya hipertensidari 160/110 mmHg atau lebih disertai proteinuria dan/atau edema pada kehamilan 20 minggu atau lebih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepatuhan intake cairan dengan proses persalinan pada pasien PEB di RSUD Jombang.Desain penelitian ini adalah Analitik cross sectional. Populasi dari penelitian ini adalah Semua pasien PEB di RSUD Jombang berjumlah 37 orang. Sampel berjumlah 37 orang. Pemilihan sampel dilakukan secara accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji statistik uji chi square.Hasil penelitian didapatkan bahwa hampir seluruhnya responden yaitu 33 orang kepatuhan intake adalah patuh (89,2%), hampir seluruhnya dari responden yaitu 34 orang proses persalinan pada pasien PEB adalah lancar (91,9%). Dari hasil uji statistik menggunakan uji chi square didapatkan hasil signifikasi 0,000, yang berarti ada hubungan kepatuhan intake cairan dengan proses persalinan pada pasien PEB di RSUD Jombang.Ada hubungan kepatuhan intake cairan dengan proses persalinan pada pasien PEB.