SENAM HAMIL DAN KEMAMPUAN MENGENDALIKAN NYERI PERSALINAN PADA IBU BERSALIN KALA I
DOI:
https://doi.org/10.54040/jpk.v1i1.126Keywords:
senam hamil, nyeri persalinanAbstract
Nyeri persalinan akan mengakibatkan kekhawatiran dan biasanya karena ketidaktahuan akan proses yang terjadi menyebabkan orang merasa takut dan stress. Untuk membantu mengatasi nyeri persalinan pada ibu bersalin, ibu dianjurkan untuk teratur mengikuti senam hamil khususnya latihan relaksasi dan pernapasan dalam, dan pengalihan perhatian terhadap nyeri persalinan saat proses bersalin. Tujuan penelitian yaitu menjelaskan hubungan frekuensi senam hamil dengan kemampuan mengendalikan nyeri persalinan pada ibu bersalin kala I. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan yaitu consecutive sampling dengan jumlah 15 responden. Variabel independen adalah frekuensi senam hamil dan varibel dependennya adalah kemampuan mengendalikan nyeri pada ibu bersalin kala I. Hasil uji statistik korelasi dengan Rank Spearman, didapatkan ?=0,109 yang berarti tidak ada hubungan yang signifikan antara frekuensi senam hamil dengan kemampuan mengendalikan nyeri persalinan pada ibu bersalin kalaI. Faktor lain yang mempengaruhi hal tersebut karena nyeri itu sesuatu yang subyektif, mekanisme koping ibu dalam mengendalikan nyeri berbeda, pengalaman masa lalu dengan nyeri, kelelahan, persalinan yang berlangsung lama, dan ibu melahirkan tanpa pendamping.