FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT NYERI DISMENOREA A PRIMER PADA REMAJA PUTRI

Authors

  • Linda Juwita Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.54040/jpk.v13i2.242

Keywords:

Dismenorea, menarche, siklus menstruasi, lama menstruasi

Abstract

Dismenorea primer merupakan kram atau nyeri perut yang dirasakan dibagian perut bawah. Sebagain besar wanita dan remaja mengalami dismenorea a dengan keluhan nyeri mulai dari rendah hingga berat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor (menarche, siklus menstruasi, lama menstruasi) yang berhubungan dengan tingkat nyeri dismenorea a primer pada remaja putri. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional menggunakan pendekatan observasional dengan alat bantu kuesioner. Populasi dalam penelitian ini yaitu remaja putri yang mengalami dismenorea a tiga bulan terakhir. Dilaksanakan di SMA Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo. Pengumpulan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah responden sebesar 46 remaja putri. Uji statistik yang digunakan adalah rank Spearman. Uji statistik variabel usia menarche dan tingkat nyeri adalah p(-0.194)>0.05, siklus menstruasi dengan tingkat nyeri p(0,018)<0,05 dan lama menstruasi dengan tingkat nyeri p(0,064)>0,05.  Hasil penelitian ini mendapatkan kesimpulan tidak terdapat hubungan antara usia menarche, lama menstruasi dengan tingkat nyeri dismenorea a primer pada remaja putri, dan terdapat hubungan anatar siklus menstruasi dengan tingkat nyeri dismenorea a primer pada remaja putri. Faktor yang menyebakan dismnorea adalah tingginya hormon prostgladin pada remaja sehingga meningkatkan kontraksi.

References

Aisyaroh, N., Hudaya, I. dan Safitri, S. (2022) “Faktor Yang Menyebabkan Dismenorea Pada Remaja,” Jurnal Health Sains, 3(11), hal. 1699–1707. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.46799/jhs.v3i11.677.

Ammar, U.R. (2016) “Faktor Risiko Dismenore Primer pada Wanita Usia Subur di Kelurahan Ploso Kecamatan Tambaksari Surabaya,” Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(1), hal. 37–49. Tersedia pada: https://doi.org/10.20473/jbe.v4i1.37-49.

Aprilyadi, N., Feri, H.J. dan Ridawati, I.D. (2018) “Efektifitas Hypnoterapi Terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea Pada Siswi SMA,” Jurnal Perawat Indonesia, 2(1), hal. 10–19.

Aulya, Y., Kundaryanti, R. dan Apriani, R. (2021) “Hubungan Usia Menarche dan Konsumsi Makanan Cepat Saji dengan Kejadian Dismenore Primer pada Siswi di Jakarta Tahun 2021,” Jurnal Menara medika, 4(1), hal. 10–21. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.31869/mm.v4i1.

Gunawati, A. dan Nisman, W.A. (2021) “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Dismenorea di SMP Negeri di Yogyakarta,” Jurnal Kesehatan Reproduksi, 8(1), hal. 8. Tersedia pada: https://doi.org/10.22146/jkr.56294.

Hayati, S., Agustin, S. dan Maidartati (2020) “hayati dkk.pdf,” Jurnal Keperawatan BSI, VIII(1), hal. 132–142.

Indahwati, A.N., Muftiana, E. dan Purwaningroom, D.L. (2017) “Hubungan Mengonsumsi Makanan Cepat Saji (Fast Food) dengan Kejadian Dismenore Pada Remaja Putri di SMP N 1 Ponorogo,” Indonesian Journal for Health Sciences, 1(2), hal. 7–13. Tersedia pada: https://doi.org/10.24269/ijhs.v1i2.612.

Juwita, L. dan Prabasari, N.A. (2022) “Penatalaksanaan Dismenore Berdasarkan Karakteristik Dismenore Pada Remaja Putri,” Adi Husada Nursing Journal, 8(1), hal. 1. Tersedia pada: https://doi.org/10.37036/ahnj.v8i1.212.

Khairunnisa, N. et al. (2018) “Hubungan Pemberian Dark Chocolate Terhadap Penurunan Skala Nyeri Menstruasi ( Dismenorea Primer ) Yang Dipengaruhi Dengan Kondisi Stres Pada Mahasiswi Kedokteran Universitas Lampung The Correlation of Dark Chocolate on Decreasing Pain Scale from Primary D,” Majority, 7(12), hal. 81–89.

Kligman, B. dan Nelson, A. (2000) Ilmu Kesehatan Anak Nelson. Diedit oleh A.S. Wahab. Jakarta: EGC.

Kusmiran, E. (2011) kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. cetakan ke. Jakarta: Salemba Medika.

Larasati, T.A. dan Alatas, F. (2016) “Dismenore Primer dan Faktor Risiko Dismenore Primer pada Remaja Primary Dysmenorrhea and Risk Factor of Primary Dysmenorrhea in Adolescent,” Majority, 5(3)(September), hal. 79–84.

Lestari, N.M.S.D. (2013) “Pengaruh Dismenorea Pada Masa Remaja Putri,” in Seminar Nasional FMIPA UNDIKSHA III. Kuta: Undiksha Press, hal. 323–329.

Mau, R.A., Kurniawan, H. dan Dewajanti, A.Ma. (2020) “Hubungan Siklus dan Lama Menstruasi pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Ukrida dengan Nyeri Mestruasi,” Jurnal Kedokteran Medik, 26(3), hal. 139–145. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v26i3.1946.

Namora Lumongga Lubis (2016) Psikologi Kespro Wanita dan Perkembangan Reproduksinya Ditinjau dari Aspek Fisik dan Psikologi. Jakarta: Kencana.

Nugroho, A., Bertalina dan Marlina (2015) “Hubungan Antara Asupan Zat Gizi Dan Status Gizi Dengan Kejadian Menarche Dini Pada Siswi Sd Negeri 2,” Kesehatan, VI(1), hal. 36–42. Tersedia pada: https://doi.org/http://dx.doi.org/10.26630/jk.v6i1.23.

Rustam, E. (2015) “Gambaran Pengetahuan Remaja Puteri Terhadap Nyeri Haid (Dismenore) dan Cara Penanggulangannya,” Jurnal Kesehatan Andalas, 4(1), hal. 286–290. Tersedia pada: https://doi.org/10.25077/jka.v4i1.236.

Salamah, U. (2019) “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Terhadap Perilaku Penanganan Dismenorea,” Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia, 9(3), hal. 123–127. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.33221/jiki.v9i03.

Sukarni, K.I. dan Wahyu, P. (2013) Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Nuha Medika.

Unsal et al. (2010) “Prevalence of dysmenorrheal and its effect on quality of life among a group of female university students,” Upsala Journal of Medical Sciences, 115(2). Tersedia pada: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/%0Aarticles/PMC2853792/.

Wulandari, P., Aini, D.N. dan Astuti, S.W. (2015) “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian,” Prepotif Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(3), hal. 117–122. Tersedia pada: https://doi.org/10.22219/jk.v6i2.2866.

Aisyaroh, N., Hudaya, I. dan Safitri, S. (2022) “Faktor Yang Menyebabkan Dismenorea Pada Remaja,” Jurnal Health Sains, 3(11), hal. 1699–1707. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.46799/jhs.v3i11.677.

Ammar, U.R. (2016) “Faktor Risiko Dismenore Primer pada Wanita Usia Subur di Kelurahan Ploso Kecamatan Tambaksari Surabaya,” Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(1), hal. 37–49. Tersedia pada: https://doi.org/10.20473/jbe.v4i1.37-49.

Aprilyadi, N., Feri, H.J. dan Ridawati, I.D. (2018) “Efektifitas Hypnoterapi Terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea Pada Siswi SMA,” Jurnal Perawat Indonesia, 2(1), hal. 10–19.

Aulya, Y., Kundaryanti, R. dan Apriani, R. (2021) “Hubungan Usia Menarche dan Konsumsi Makanan Cepat Saji dengan Kejadian Dismenore Primer pada Siswi di Jakarta Tahun 2021,” Jurnal Menara medika, 4(1), hal. 10–21. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.31869/mm.v4i1.

Gunawati, A. dan Nisman, W.A. (2021) “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Dismenorea di SMP Negeri di Yogyakarta,” Jurnal Kesehatan Reproduksi, 8(1), hal. 8. Tersedia pada: https://doi.org/10.22146/jkr.56294.

Hayati, S., Agustin, S. dan Maidartati (2020) “hayati dkk.pdf,” Jurnal Keperawatan BSI, VIII(1), hal. 132–142.

Indahwati, A.N., Muftiana, E. dan Purwaningroom, D.L. (2017) “Hubungan Mengonsumsi Makanan Cepat Saji (Fast Food) dengan Kejadian Dismenore Pada Remaja Putri di SMP N 1 Ponorogo,” Indonesian Journal for Health Sciences, 1(2), hal. 7–13. Tersedia pada: https://doi.org/10.24269/ijhs.v1i2.612.

Juwita, L. dan Prabasari, N.A. (2022) “Penatalaksanaan Dismenore Berdasarkan Karakteristik Dismenore Pada Remaja Putri,” Adi Husada Nursing Journal, 8(1), hal. 1. Tersedia pada: https://doi.org/10.37036/ahnj.v8i1.212.

Khairunnisa, N. et al. (2018) “Hubungan Pemberian Dark Chocolate Terhadap Penurunan Skala Nyeri Menstruasi ( Dismenorea Primer ) Yang Dipengaruhi Dengan Kondisi Stres Pada Mahasiswi Kedokteran Universitas Lampung The Correlation of Dark Chocolate on Decreasing Pain Scale from Primary D,” Majority, 7(12), hal. 81–89.

Kligman, B. dan Nelson, A. (2000) Ilmu Kesehatan Anak Nelson. Diedit oleh A.S. Wahab. Jakarta: EGC.

Kusmiran, E. (2011) kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. cetakan ke. Jakarta: Salemba Medika.

Larasati, T.A. dan Alatas, F. (2016) “Dismenore Primer dan Faktor Risiko Dismenore Primer pada Remaja Primary Dysmenorrhea and Risk Factor of Primary Dysmenorrhea in Adolescent,” Majority, 5(3)(September), hal. 79–84.

Lestari, N.M.S.D. (2013) “Pengaruh Dismenorea Pada Masa Remaja Putri,” in Seminar Nasional FMIPA UNDIKSHA III. Kuta: Undiksha Press, hal. 323–329.

Mau, R.A., Kurniawan, H. dan Dewajanti, A.Ma. (2020) “Hubungan Siklus dan Lama Menstruasi pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Ukrida dengan Nyeri Mestruasi,” Jurnal Kedokteran Medik, 26(3), hal. 139–145. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v26i3.1946.

Namora Lumongga Lubis (2016) Psikologi Kespro Wanita dan Perkembangan Reproduksinya Ditinjau dari Aspek Fisik dan Psikologi. Jakarta: Kencana.

Nugroho, A., Bertalina dan Marlina (2015) “Hubungan Antara Asupan Zat Gizi Dan Status Gizi Dengan Kejadian Menarche Dini Pada Siswi Sd Negeri 2,” Kesehatan, VI(1), hal. 36–42. Tersedia pada: https://doi.org/http://dx.doi.org/10.26630/jk.v6i1.23.

Rustam, E. (2015) “Gambaran Pengetahuan Remaja Puteri Terhadap Nyeri Haid (Dismenore) dan Cara Penanggulangannya,” Jurnal Kesehatan Andalas, 4(1), hal. 286–290. Tersedia pada: https://doi.org/10.25077/jka.v4i1.236.

Salamah, U. (2019) “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Terhadap Perilaku Penanganan Dismenorea,” Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia, 9(3), hal. 123–127. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.33221/jiki.v9i03.

Sukarni, K.I. dan Wahyu, P. (2013) Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Nuha Medika.

Unsal et al. (2010) “Prevalence of dysmenorrheal and its effect on quality of life among a group of female university students,” Upsala Journal of Medical Sciences, 115(2). Tersedia pada: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/%0Aarticles/PMC2853792/.

Wulandari, P., Aini, D.N. dan Astuti, S.W. (2015) “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian,” Prepotif Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(3), hal. 117–122. Tersedia pada: https://doi.org/10.22219/jk.v6i2.2866.

Downloads

Published

2023-12-14

How to Cite

Juwita, L. (2023). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT NYERI DISMENOREA A PRIMER PADA REMAJA PUTRI. JPK : Jurnal Penelitian Kesehatan, 13(2), 33–43. https://doi.org/10.54040/jpk.v13i2.242

Issue

Section

Articles

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.